18 September 2011 | By: nsikome

SENJA MERAH




Senja merah,

Tergores luka bernanah

Kesunyian kian menyiksa......


Parau, suara merintih

Memohon, untuk mengerti

Tiada jawaban di nanti......


Terseok langkah,

Memikul duka dan luka

Yang semakin berdarah.....


Ingin berlari pergi,

Tak berdaya diri

Terpaku oleh takdir


Pasrah...........

Mimpi yang terbunuh,

Hanyut bersama angan

Terbang, di hempas keadaan,


Senja makin memerah.........

Tangisan terselimuti dendam,

Airmata geram menitik deras

Geraham mengatup, menahan amarah di jiwa


Hanya CINTA mampu meredam semua,

Mungkinkah ???

Entahlah !!!

Senja masih saja merah......


(Manado, 15 Mei ’03) / a dark Periode of my life..


2 komentar:

zen-zen mengatakan...

kutinggalkan detik-detik itu
yang melambat seperti enggan beranjak
kupeluk ENGKAU dalam rahmat yang tak pernah putus
aku bahagia selamanya ...

maaf, nyambung-nyambungin...

nsikome mengatakan...

zen-zen : Gak pa-pa...malah tambah kreatif :)

Posting Komentar